Beranda / Berita / Efek Virus Corona Terhadap Ojol

Jika Sampai Lock Down Karena Corona, Ini Permintaan Ojol

Tanggal : , Penulis : Admin

Jika Sampai Lock Down Karena Corona, Ini Permintaan Ojol

Feders-Orang yang terinfeksi virus corona di Indonesia terus bertambah, per tanggal 28 Maret 2020 terdapat 1.155 kasus positif. Melihat penyebaran virus covid-19 yang terus meningkat Pemerintah mempersiapkan langhkah-langkan kemungkinan untuk lock down atau karantina wilayah.

Melalui Menko Polhukam Mahfud Md, Pemerintah sedang mempersiapkan payung hukum yang berhubungan dengan karantina daerah.

Jika setiap pemerintah daerah menerepkan karantina wilayahnya masing-masing banyak yang akan terkena dampak salah satunya pekerja lepas ojek online (ojol).

Karena dengan adanya karantina wilayah, aktivitas warga berkurang bahkan nyaris tidak ada, dampaknya pengemudi Ojol kehilangan penghasilan, karena memang penghasilan mereka hanya mengandalkan dari ngojek setiap hari.

Selain tidak mendapatkan penghasilan, imbas lain yang diterima oleh Ojol kesulitan membayar cicilan kendaraannya karena pendapatan berkurang drastis.

Lalu bagaimana jika karantina wilayah diterapkan, apa keinginan para Ojol ? Beberapa Ojol yang kami wawancarai meminta kepada Pemerintah supaya bisa mencukupi kebutuhannya.

Bismo Ananto Aji, salah satu Ojol di Jakarta mengatakan, Ia ingin adanya keringanan cicilan motor dan bisa memberikan kebutuhan saya dan keluarga saya untuk bisa bertahan selama karantina.

"Kalau seandainya Jakarta menerepkan karantina wilayah secara total, saya cuma minta pemerintah bisa memenuhi kebutuhan bahan makanan untuk keluarga saya, dan juga ada keringanan buat cicilan motor, setidaknya ada penundaan penagihan, kalau harus bayar tagihan sekarang kami tidak bisa bayar karena sekarang saja penghasilan kami sangat minim, satu hari bisa dapat 1 penumpang sudah bersyukur," kata Bismo.

Permintaan yang sama juga disampaikan oleh Budi, jika benar ada karantina wilayah setidaknya pemerintah bisa mencukupi kebutuhan pangan untuk masyarakat.

"Kalau ada karantina wilayah permintaan saya supaya pemerintah mencukupi kebutuhan pangan masyarakat terutama orang-orang seperti kami yang penghasilannya cuma dari ojek online. Kami juga minta pemerintah memberikan kebijakan penundaan pembayaran cicilan sampai corona selesai bukan restrukturisasi," kata Budi, Jum'at 27 Maret 2020.

Artikel Lainnya

x Check if your product is genuine